Sumut  

Bhayangkari Polres Batubara Gelar Baksos, Warga Ungkap Kisah Pilu Yang Dialaminya

MEDANHEADLINES.COM, Batu Bara – Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke – 69 dan HUT Polwan RI ke 73, Pengurus Cabang Bhayangkari Batu Bara menggelar bhakti sosial (Baksos) membagikan sembako melalui Kabag Sumda Polres Batu Bara Kompol Elfrida Magdalena Lumbanraja, SE kepada masyarakat terdampak Covid-19, di Dusun 3 Karang Nangka, Desa Perkebunan Tanah Datar, Kecamatan Datuk Tanah Datar, Kabupaten Batu Bara. Rabu,(11/8/21).

Kapolres Batu Bara AKBP Ikhwan, SH., MH dan Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Batu Bara Ny. Henny Ikhwan diwakili oleh Kabag Sumda Polres Batu Bara Kompol Elfrida M Lumbanraja, SE mengatakan Bansos yang kita bagikan adalah bantuan sosial dari PC. Bhayangkari Batu Bara yang diberikan kepada Polres Batu Bara untuk di distribusikan kepada masyarakat kurang mampu ditengah masa Pandemik ini.



“Kegiatan kami pada hari ini adalah pendistribusian dari pada bantuan yang diberikan oleh Ibu Ketua Bhayangkari Cabang Batu Bara ( Ny. Henny Ikhwan ) kpd Kabag Sumda dalam rangka Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke – 69, dan Hari Jadi Polwan RI ke 73 Paket sembako sebanyak 50 paket yang diserahkan agar disalurkan kpd masyarakat yang membutuhkan, diantaranya kami salurkan kepada masyarakat Dusun 3, Desa Tanah Datar.” Ujar Kompol Elfrida.
Menurutnya, pandemi Covid-19 telah berdampak pada berbagai sendi kehidupan masyarakat. Sehingga, bantuan ini diharapkan bisa membantu meringankan beban masyarakat. “Sekaligus wujud kehadiran Polri khususnya Polwan dan Bhayangkari di tengah kesulitan masyarakat,” Kata Kabag Sumda Polres Batu Bara.

Kemudian saat proses bakti sosial berlangsung Kompol Elfrida menemukan seorang warga yang menjadi pusat perhatiannya. Naini janda berusia 53 tahun. Di usianya yang beranjak lansia, ia harus mampu bertahan hidup seorang diri untuk menafkahi ketiga anaknya yang mengalami cacat fisik dan mental sejak dini.


“Cukup miris perekonomiannya, termasuk Ibu Naini, dia mempunyai tiga anak yang semuanya memiliki latar belakang cacat mental, baik mental maupun fisik, anaknya (Naini) ada tiga orang, 1 laki – laki, dan 2 perempuan, yang usia sekitar 30 tahun, 27 tahun dan 15 tahun, dan ketiga anak tersebut mempunyai cacat mental.” Ungkapnya.

Lanjut diterangkan Kabag Sumda Polres Batu Bara, kondisi ke 3 anak tersebut cukup memprihatinkan, “yang paling besar itu, secara fisik kondisinya memang lumpuh layu, dan anaknya yang kedua dan ketiga, seperti itu juga namun masih bisa beraktifitas seperti biasa dengan dampak cacat mental.” Terangnya.

Kompol Elfrida juga mengatakan harapannya agar kegiatan tersebut dapat terus berlanjut “Mudah – mudahan pimpinan dan tidak menutup kemungkinan masyarakat yang berpenghasilan lebih bisa memberikan perhatian kepada keluarga ini (Naini) yang memang kondisinya sangat memprihatinkan.” Imbuhnya.

Saat wartawan berkunjung ke rumahnya, Naini janda anak 3 tersebut, amat begitu sumringah bisa didatangi oleh orang baru. Segaris senyum sesekali disertai gelak tawanya pun seolah tak pernah lepas saat berbincang bersama.

Naini mengaku sudah pasrah dengan kondisi ke tiga anaknya yang sudah puluhan tahun hidup bersamanya “Mau macam mana lagi lah pak umurnya sudah lanjut, mau macam mana lagi, awak pasrahlah, udah jalani ajalah, dikasih gini sama Tuhan ya kami terima pak.” Pungkasnya sambil menahan air mata. (Put)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.