MEDANHEADLINES.COM, Sibolga – Jika sedang berada di Kota Sibolga atau di pesisir pantai barat Sumatera Utara pada tanggal 19 Agustus nanti, jangan lewatkan even yang satu ini. Pengibaran bendera dari bawah laut.
Kegiatan unik ini dilaksanakan oleh lintas komunitas, organisasi, kalangan wartawan. Pemerintah setempat juga memberi dukungan untuk kegiatan ini. Wali Kota Sibolga, Syarfi Hutauruk dijadwalkan akan membuka acara ini.
Kordinator kegiatan, Maecenas Adhara Donnya dalam keterangan pers di Sibolga, Rabu (14/8) mengungkapkan, pengibaran Bendera Dari Bawah Laut tersebut akan dilangsungkan di perairan tak jauh dari Pelabuhan Lama Sibolga.
Pengibaran akan akan berlangsung dimulai dari pukul 08:00 WIB. Sedikitnya 5 penyelam bertugas menjadi pasukan pengibar bendera dari dasar laut. Bendera akan terus digerek hingga keluar dari permukaan laut dan berkibar di puncak tiang yang disediakan.
“Selama prosesi pengibaran berlangsung, peserta lainnya berada di daratan atau di kapal dan menyanyikan lagu Indonesia Raya,” kata Donny.
Menurut Donny, pengibaran bendera dari bawah laut ini adalah yang kedua dilangsungkan dan bertempat di lokasi yang sama.
“Dan tahun ini, peserta dan organisasi yang terlibat semakin meluas, kita mengapresiasi keikutsertaan berbagai organisasi dalam kegiatan ini,” katanya.
Dikatakan, pada hari yang sama kegiatan lain juga akan berlangsung secara estafet. Diantaranya, aksi bersih pantai, donor darah, safety riding, bagi-bagi masker, bagi-bagi Kopi Tao gratis, pemasangan artificial reef, membaca anak dan lomba mewarnai.
“Akan digelar juga aksi penggalangan dana untuk korban bencana gempa bumi di lombok. Dan terakhir kegiatan akan ditutup dengan aksi menghadap laut, peserta saling bergandengan dan aksi ini juga serentak di 73 daerah,” terang Donny.
Donny menjelaskan, sedikitnya 200 peserta akan mengisi rangkaian-rangkaian acara. Aksi ini diharapkan dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya kesadaran kecintaan terhadap laut dan lingkungan.
“Sebagai daerah pesisir pantai dan laut, tentu kita berpihak pada pelestarian daerah-daerah pesisir,” katanya.
Donny menambahkan, kegiatan ini akan dibuka untuk umum. Masyarakat yang berkenan hadir dipersilahkan datang ikut serta dan menyaksikan rangkaian kegiatan.
“Ini adalah kegiatan masyarakat, orientasinya juga untuk pembangunan masyarakat, pembangunan lingkungan yang sehat dan tentu berharap dapat mendukung semakin berkembangnya sektor kepariwisataan,” ujar Donny.
Sementara itu Donny mengungkapkan, kegiatan ini akan digelar dengan 3 tajuk utama. Yakni Merdeka, Menang dan Lestari. Dijelaskan, ketiga tajuk tersebut yakni Merdeka sebagai pesan 73 tahun kemerdekaan Indonesia Indonesia, Menang sebagai pesan dukungan kemenangan tim-tim Indonesia saat berlaga di Asean Games ke 18 dimana Indonesia sebagai tuan rumah.
“Tajuk Lestari adalah pesan agar kita terus menjaga kelestarian alam dan lingkungan, pesan agar kita semakin tekun menjaga bumi dari kerusakan,” tutupnya. (hen)