Mentri BUMN ingatkan seluruh direksi untuk Menjaga Aset

MEDANHEADLINES – Menteri BUMN Rini Soemarno mengingatkan kepada seluruh  pejabat Kementerian BUMN dan para direksi perusahaan milik negara agar mampu mempertahankan aset-aset perseroan.

“Saya ingatkan jangan sampai kita kehilangan aset seperti Hotel Borobudur, Hotel Indonesia. Banyak aset BUMN yang hilang. Bapak dan Ibu yang lebih tahu,” kata Rini
Rini juga menekankan pentingnya mengedepankan fungsi pengawasan dan pembinaan dalam meningkatkan kinerja 118 BUMN karena menurutnya, Fungsi Kementerian BUMN bukan hanya mencatat keuntungan dan meningkatkan aset, tetapi bagaimana perusahaan milik negara bisa berberkontribusi nyata kepada masyarakat.
“Bukan saja bagaimana kita bisa berikan pelayanan yang terbaik dalam melayani masyarakat, namun harus betul-betul berperan aktif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah masing-masing,” tegas Rini.
Menurutnya, BUMN memiliki tanggung jawab bukan hanya sekedar menyetor dividen dan membayar pajak dalam APBN, tetapi bagaimana kita mengembangkan usaha BUMN sehingga ekonomi Indonesia bisa tumbuh lebih positif.
“BUMN milik kita semua, miliki swasta juga karena BUMN itu milik negara. Saya ingatkan jangan sampai kita kehilangan aset,” katanya.
Untuk itu tambah Rini, bukan berarti BUMN tidak boleh bekerjasama dengan swasta.
“Boleh (kerja sama), tidak ada masalah. Namun tolong selalu pikirkan jangka panjang bahwa masyarakat Indonesia, anak cuku kita bisa turut menikmati pembangunan. Jangan akhirnya hilang dan hanya dinikmati oleh beberapa gelintir orang. Itu fungsi kita,” tegas Rini.
Ia mengakui di satu sisi dalam pengelolaan BUMN ada berbagai kendala seperti terjadinya kasus penangkapan sejumlah direksi BUMN karena kasus dugaan korupsi ataupun suap, seperti kasus direksi PT Pal Indonesia (Persero), PT Garam (Persero).
“Tolong kita bersama agar kasus seperti ini tidak terjadi lagi. Kita saling ingatkan, karena bapak dan ibu sudah mengucapkan sumpah jabatan,” ujarnya.(ant)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.