KemenPPPA Bersama BigBox Cegah Penyelewengan Hak Anak dan Perempuan

MEDANHEADLINES.COM – Terhitung 3.547 kasus kekerasan anak terjadi di sepanjang tahun 2023. Kekerasan anak merujuk pada setiap bentuk tindakan yang bersifat merugikan fisik, emosional juga seksual. Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mencatat bahwa kasus kekerasan seksual pada anak merupakan kasus yang paling banyak terjadi.

“Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sangat kompleks, setiap tahun jumlah kasus mengalami peningkatan sehingga dibutuhkan langkah penanganan yang serius dan tepat,” buka Atwirlany Ritonga, PLT ASDEP Pelayanan Anak yang Membutuhkan Perlindungan Khusus, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA).

KemenPPPA memiliki tugas untuk menyediakan rujukan akhir bagi perempuan yang menjadi korban kekerasan. Selain itu, mereka juga menyediakan layanan bagi anak-anak yang membutuhkan perlindungan khusus, yang memerlukan koordinasi di tingkat nasional hingga internasional. Melalui layanan aduan SAPA 129, KemenPPPA menjaring berbagai macam informasi di pemberitaan maupun sosial media. Laju informasi yang dinamis dengan perubahan yang cepat seringkali menyebabkan masalah ketika proses pengumpulan data. Pemindaian informasi yang berhubungan dengan isu perundungan, kekerasan, pelecehan, serta topik lain yang berkaitan pun menjadi tantangan.

“Perubahannya bisa saja terjadi dalam hitungan detik dan terkadang tidak terdata secara komprehensif. Maka kami membutuhkan partner yang bisa membantu kami melakukan monitoring di media sosial termasuk juga berita online,” jelas Atwirlany.

Atwirlany lebih lanjut menjelaskan bahwa KemenPPPA membutuhkan tools yang dapat membantu dalam pengelolaan Big Data.

“Beruntung kami bertemu BigBox. BigBox membantu kami dalam menemukan dan mendalami kasus-kasus yang masuk ke data kami,” ungkapnya.

Aduan yang masuk melalui SAPA129 divalidasi dan diproses melalui layanan BigBox yaitu BigSocial. BigBox memberi solusi permasalahan data yang banyak dihadapi oleh berbagai sektor industri di Indonesia. Sama halnya seperti di KemenPPPA, BigBox hadir di tengah departemen dan lembaga untuk menjawab tantangan produktivitas dan pengelolaan data untuk peningkatan layanan masyarakat. Tak hanya itu, BigBox juga memberikan rekomendasi strategi manajemen data sebagai upaya perencanaan dan misi taktis serta bagaimana implementasi strategi tersebut.

Selain sektor pemerintahan, dunia usaha yang bergerak di bidang produk konsumen seperti Fast-moving Consumer Good (FMCG), analitik data juga dibutuhkan dalam memetakan arah bisnis. Insight yang diperoleh dapat membantu pelaku usaha memahami perilaku konsumen.

BigBox juga dapat dikolaborasikan dengan Internet of Things (IoT), misalnya pada penggunaan data dari beragam device dalam industri manufaktur. Data juga dapat didistribusikan untuk membantu perusahaan manufaktur dalam menghubungkan produk pintar, teknik, pabrik, serta pengalaman pelanggan. Muaranya, perusahaan manufaktur dapat menjadi produsen yang mampu meningkatkan skala bisnis dengan tetap menjaga kestabilan harga.

BigBox telah mengeksplorasi berbagai use case dalam pengelolaan data, memberikan analytic & insight untuk membantu bisnis di sektor lain seperti perusahaan jasa keuangan, asuransi, pendidikan, juga kesehatan turut dilakukan oleh BigBox. Melalui BigSocial, BigBox memberikan pandangan mendalam dengan monitoring aktivitas media sosial untuk mendapatkan data pola perilaku pengguna internet, tren, influencer, serta isu terkini. Teknologi dari BigBox memungkinkan penyederhanaan proses pencarian konten dan penemuan yang memakan waktu, serta kemampuan learning machine untuk memperkaya video, seperti yang digunakan oleh KemenPPPA. Sederhananya, BigBox menghadirkan inovasi digital sebagai solusi Big Data dan analitik bagi perusahaan atau lembaga di Indonesia.

Telkom melalui BigBox berupaya untuk memberikan kontribusi nyata dalam mendigitalisasi bangsa, khususnya lewat pengelolaan Big Data yang handal dan terpercaya. Solusi digital ini diharapkan menjadi dukungan dalam penyetaraan keadilan sosial bangsa Indonesia. Salah satunya yaitu terkait akselerasi proses penanganan penyelewengan terhadap hak perempuan dan anak oleh KemenPPPA.

“Sekarang, proses monitoring dan analitik data di media sosial dan berita online menjadi lebih mudah dan transparan dan memudahkan kami dalam melakukan reporting dan pengambilan kebijakan. Terima kasih BigBox untuk solusi pengelolaan Big Data di KPPPA. Pengelolaan Big Data, BigBox solusinya!” pungkas Atwirlany. (Red/Ril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.