Dicoret dari Timnas U-17, Nasib Lionel Anak Darius Sinathrya Moncer di PSG

Kabar ini diungkapkan oleh Darius Sinathrya melalui akun media sosialnya.

Lionel Sinathrya, anak kandung Darius Sinathrya. (Instagram/@lionel.sinathrya)

MEDANHEALDINES.COM – Lionel Sinathrya, putra dari selebritas terkenal Darius Sinathrya, memang telah dicoret oleh Bima Sakti dari skuad Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2023.

Meski tidak terpilih untuk Timnas Indonesia U-17, Lionel Sinathrya nyatanya berhasil menunjukkan kemampuan menjanjikan bersama Akademi Pro Residency Paris Saint-Germain atau PSG di Greater Geneva.

Kabar ini diungkapkan oleh Darius Sinathrya melalui akun media sosialnya. Darius mengatakan bahwa Lionel berhasil mendapat promosi ke Tim U-19 dari akademi PSG. Hal ini tentu menjadi sebuah pencapaian yang cukup istimewa mengingat Lionel baru berusia 16 tahun.

“Sedikit cerita dari Prancis. Musim ke-3 Lionel Sinathrya dan musim ke-2 Diego Sinathrya di PSG Academy, setelah satu minggu kombinasi latihan dengan intensitas tinggi dan beragam tes fisik, tim ini mulai menjalani uji tanding dengan tim-tim lokal,” tulis Darius via akun Instagramnya.

Sementara itu, anak kedua Darius, Diego Andreas Sinathrya juga mencatat prestasi membanggakan bersama klub asal Prancis tersebut. Bagaimana tidak, Diego bisa menembus tim U-16 PSG dan ditunjuk sebagai kapten tim.

“Diego yang masuk di U-16 diminta bermain di posisi nomor enam dan terpilih menjadi kapten tim. Sementara Lio (Lionel) tergabung di U-19 walau masih cukup banyak pemain di kelompok ini yang seharusnya di U-17, termasuk Lio sendiri,” sambungnya.

Darius juga menyebutkan bahwa Lionel telah menunjukkan performa yang mengesankan bersama Tim U-17. Begitu pula dengan Diego yang juga tampil cemerlang bersama Tim U-16.

Melawan dua tim lokal, Diego meraih kemenangan 6-1 di pertandingan pertama kelompok U-16. Dalam pertandingan yang hanya diikutinya selama satu babak, ia berhasil mencetak satu gol.

Penampilannya semakin mengesankan setelah menjadi starter pada pertandingan kedua. Bagaimana tidak, Diego berhasil mencetak dua gol serta satu assist, dengan skor akhir 13-0.

Sementara itu, tim U-17 yang diikuti Lionel juga tak kalah cemerlang. Tim Lionel itu juga berhasil membantai lawan dengan skor telak 11-2.

Darius berharap ini menjadi awal yang baik untuk Lionel dan Diego di musim ini. Ia berharap kedua anaknya akan terus berkembang bersama akademi milik Paris Saint-Germain.

“Awal yang baik untuk musim ini (bagi Lionel dan Diego). Sesuai rencana jangka panjang pelatih kepala, mereka akan mulai musim ini melawan tim-tim setempat sebelum mulai menaikkan intensitas, baik latihan maupun lawan tanding dengan tim youth pro dari sekitar Perancis, Swiss, dan Italia,” tambah Darius.

Darius juga berharap semoga Lionel dan Diego terhindar dari cedera dan dapat terus mengembangkan kemampuan mereka, sehingga pada akhirnya dapat masuk ke dalam sistem sepak bola Eropa. (Red/Suara.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.