Terus Bertambah, Korban Meninggal di Stadion Kanjuruhan Jadi 174 Orang 

Pendukung Arema FC; tragedi Kanjuruhan seusai pertandingan BRI Liga 1 Arema FC kalah 2-3 oleh Persebaya Surabaya. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto) 

MEDANHEADLINES.COM – Korban meninggal akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 kini terus bertambah. 

Terbaru, angka korban tewas dalam kerusuhan tersebut kini sudah mencapai 174 orang. 

“Kami hanya merujuk pada data resmi yang kami terima. Dari BPDB Provinsi Jawa Timur, pada jam 10.30 tadi menjadi 174 meninggal dunia,” kata Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak. Dikutip dari Suara.com Minggu (2/10/2022). 

Terkait dengan data tersebut, kata Emil, merupakan data yang berhasil dihimpun oleh pihak BPBP Jawa Timur.  

Angka tersebut bertambah sekitar, 44 orang lantaran data sebelumnya korban meninggal dunia hanya mencapai 130 orang. 

Lebih lanjut kata dia, saat ini pun masih ada 28 suporter yang terkategori luka berat. sementara 11 mengalami luka ringan. 

Diketahui, para korban kini masih dalam perwatan pihak rumah sakit yang tersebar di 8 rumah sakit wilayah Malang. Salah satunya RSUD Kanjururuhan dan RSUD Saiful Anwar. 

“Luka berat 11, luka ringan 28 ada 8 rumah sakit yang menjadi rujukan,” katanya. 

Sebagai informasi, ribuan Aremania menerobos masuk kedalam stadion Kanjuruhan Malang, usai Arema Malang kalah 2-3 melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Malang. (red/suara.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.