Ragam  

Hacker Bjorka Bongkar Data Luhut dan Puan, Ternyata Baru Dua Kali Vaksin Covid-19 

Luhut Binsar Pandjaitan (Instagram/@luhut.pandjaitan)

MEDANHEADLINES.COM – Sederet nama elite pemerintahan hingga partai politik ikut menjadi target peretas atau hacker Bjorka yang diduga berbasis di Polandia. Setelah membobol data pribadi Menkominfo Johnny G Plate, Bjorka kini disebut-sebut menyasar data Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan dan Ketua DPR RI, Puan Maharani.  

Dikutip dari Beritahits.id–grup Suara.com pada Senin (12/09/2022), menariknya data pejabat yang dibobol Bjorka, Luhut dan Puan diduga belum mengikuti vaksin booster. Padahal diketahui, kedua pejabat itu sering berkoar-koar meminta agar masyarakat untuk menjalani vaksin tahap ketiga atau booster.  

Data pribadi Luhut dan Puan terbongkar setelah diduga diretas dan disebarkan Bjorka melalui kanal Telegram milik pribadinya. Seperti data pribadi milik Menkominfo Johnny G Plate, data pribadi milik Luhut dan Puan juga disebar oleh Bjorka.  

Seperti data pribadi Luhut yang diduga dibongkar Bjorka. Terlihat nomor telepon pribadi, e-mail, alamat lengkap, NIK diduga milik Luhut. Tertulis juga nama lengkap keluarga dekat seperti ibu, ayah, dan istri Luhut Binsar Panjaitan.  

Dari data yang dibongkar Bjorka terlihat jika Luhut baru dua kali disuntik vaksin Covid-19, yakni 13 Maret 2021 dan 3 April 2021. 

Selain itu, data pribadi Puan Maharani diduga turut menjadi sasaran Bjorka. Seperti Luhut, tanggal lahir, NIK dan alamat tinggal Puan juga terlihat jelas. Puan juga diduga baru mendapatkan dua kali vaksin Covid-19.  Di antaranya vaksin pertama tertanggal 30 Januari 2021 dan vaksin kedua tertanggal 21 Februari 2021.  

Dikutip dari Suara.com, bukan hanya pejabat yang menjadi sasaran Bjorka, data pribadi pegiat media sosial Denny Siregar turut dibobor hacker yang diduga memiliki teman baik orang Indonesia. 

Data pribadi diduga milik Denny diretas dan disebarkan seperti pejabat yang jadi sasaran Bjorka. 

“Bagaimana rasanya hidup menggunakan uang pajak dari rakyat Indonesia tapi malah dipakai untuk menggunakan internet demi memecah belah masyarakat?” ucap Bjorka. 

Bjorka memang kerap kali menjadi dalang kebocoran data orang Indonesia. Insiden pertama yang dia ungkap adalah kebocoran data Indihome pada 20 Agustus lalu, yang kemudian dibantah Telkom. 

Jika ditelusuri di situs breached.to, profil Bjorka telah memuat enam unggahan kebocoran data. 

Konten itu berisi 150 juta data dari KPU, 270 juta pengguna Wattpad, 679.000 dokumen surat-surat Presiden Jokowi, 1,3 miliar nomor SIM yang diregistrasi, 91 juta data pengguna Tokopedia, dan pengguna Indihome. (red/suara.com)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.