Sumut  

Tingkatkan Pelayanan, Dirut PT Jasa Raharja dan Musa Rajekshah Kompak dan Bersinergi

 

MEDANHEADLINES.COM, Medan – Berkunjung ke Kota Medan, Direktur Utama PT Jasa Raharja Rivan A Purwanto melakukan silaturahmi dan koordinasi dengan Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah di Rumah Dinas Wagub Jalan Teuku Daud, Medan, Kamis (4/11).

Kehadiran Rivan didampingi Direktur SDM dan Umum PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Sumut Thamrin Silalahi dan Kepala PT Jasa Raharja Putera Cabang Sumut Bambang disambut hangat Wagub Musa Rajekshah yang didampingi Kepala Dinas Perhubungan Sumut Alfi Syahriza dan Kepala BP2RD Achmad Fadly.



Rivan menyampaikan, Jasa Raharja sebagai penyelenggara Program Perlindungan Dasar Penumpang dan Lalu Lintas Jalan ingin terus meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, serta berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi. Hal ini tentu dapat dicapai bila ada sinergi antarpemangku kepentingan yang kuat.

Capaian Perseroan memperoleh premi dari iuran wajib (IW) yakni iuran yang dikenakan kepada penumpang moda transportasi umum, dan sumbangan wajib (SW) yang dikenakan kepada pemilik atau pengusaha kendaraan bermotor.

“Untuk meningkatkan kinerja perseroan dibutuhkan inovasi dan program yang langsung ke masyarakat supaya lebih paham dan patuh. Kami juga terus mengupayakan integrasi pembayaran pajak (Samsat online) dengan e-KTP melalui kerja sama dengan Bank Sumut. Sekarang bayar-bayar sudah tidak ada lagi slip kertasnya,” jelasnya.

Menanggapi hal ini, Musa Rajekshah juga memiliki keinginan yang sama, bagaimana Jasa Raharja semakin maju untuk membantu menumbuhkan ekonomi nasional khususnya Sumut. “Inovasi memang dibutuhkan, program harus menarik. Potensi sebenarnya besar dan untuk memancingnya bisa berikan kemudahan seperti misalnya bayar 5 tahun, gratis 1 tahun atau hadiah lainnya,” ujarnya.

Lanjut Musa Rajekshah, selain itu teknologi juga harus ditingkatkan sehingga memiliki data yang selalu terupdate. “Kalau sudah ada data ini semakin enak untuk melihat realisasi ke depannya,” ujarnya.


Musa Rajekshah juga bercerita, penerimaan Sumut dari sektor pajak kendaraan baru mencapai 45%. Angka tersebut tentu masih jauh dari harapan dan Ia berharap tahun ini dengan sinergitas yang baik, 40% dari 45% tersebut harus bisa terealisasi untuk pemasukan daerah.

Untuk hal ini, pemerintah juga telah memberikan kemudahan dengan menggelar program relaksasi dan lainnya. “Tapi itu tidak cukup, seperti yang saya sampaikan tadi, buat pola bayar pajak ke depan diberi bonus atau keringanan karena pola-pola lama orang membohongi sudah canggih-canggih,” ujar Musa Rajekshah yang akrab disapa Ijeck.

Dalam kesempatan itu, Ijeck juga meminta Jasa Raharja ikut dalam pembangunan wisata unggulan di Sumut yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan yakni Tangkahan dan Bukit Lawang.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.