Dua ekor lembu milik warga yang dimangsa lembu (ANTARA/HO)
MEDANHEADLINES.COM, Langkat – Warga Bahorok tengah dihebohkan dengan kematian 2 ekor lembu yang diduga kuat diserang oleh Harimau
Kedua ekor lembu itu merupakan milik warga bernama Brahmalem Depari Warga Dusun Selayang Desa Lau Dama dan Umur Sitepu warga Desa Sampae Raya, Kecamatan Bahorok,
” Saat ditemukan, Mayat 2 Lembu itu berada terpisah sekitar 100 meter dari TKP ke-1 dan ke-2,” Kata Kapolsek Bahorok Iptu Pamilu H Hutagaol,Seperti yang dilansir dari Antara, Jumat (26/12)
Pamilu mengatakan, Kejadian itu diprediksi terjadi pada Jumat dini (25/12) antara pukul 03.00- 05.00 WIB.
” Sebelumnya Umur Sitepu (pemilik lembu)berangkat dari rumahnya di Dusun Selayang, Desa Batu Katak menuju tempat ia menambatkan lembu diareal perladangan berjarak 150 meter dari dusunnya,” Jelasnya
Sesampai ditempat dia menambatkan lembunya,Katanya, Ia tidak menemukan lembunya, Namun ia melihat adanya bekas seretan. Lalu ia mengikuti bekas seretan tersebut dan menemukan lembunya telah mati sekitar 150 Meter dari lokasi
” Saat ditemukan lembunya mati dengan bagian belakang yang rusak, Serta ditemukan bekas taring di leher lembu,” Ungkapnya
Ternyata, tak jauh dr TKP lembunya tergeletak berjarak 100 meter ditemukan lagi satu ekor lembu betina milik Bramalem Depari warga sedusunnya keadaan mati bekas diterkam harimau namun badannya masih utuh.
Kejadian itu membuat Yayasan Yohua melakukan pemasangan camera trap sebanyak tujuh unit, dengan kerugian mencapai Rp 12 Juta.
Sementara itu Camat Bahorok Dameka Putra Singarimbun langsung menggelar rapat guna membahas lembu warga yang dimangsa harimau itu.
“Sudah kita rapatkan guna mengantisipasi lebih lanjut kejadian itu di Kantor Desa Lau Damak Kecamatan Bahorok,” katanya (red)











