Salah Lafalkan Pancasila, Anggota DPRD Ini Disoraki Pendemo UU Cipta Kerja

Viral Anggota DPRD Tak Hafal Pancasila, Diteriaki Para Pendemo (Instagram/@memoeffriantto).

MEDANHEADLINES.COM – Seorang pria yang merupakan anggota DPRD Paser, Kalimantan Timur mendadak viral di media sosial. Pasalnya, dihadapan para pendemo UU Cipta Kerja, ia salah melafalkan sila keempat Pancasila.

Akun Instagram @memoeffriantto pada Jumat (9/9/2020) mengunggah video rekaman pria yang tak hafal pancasila tersebut.

Anggota DPRD Paser ini kala itu berdiri sejajar bersama dengan empat rekan lainnya. Di sekelilingnya, terdapat massa unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja.

Dengan memegang mikrofon di tangannya, pria itu membacakan satu per satu sila dalam Pancasila dan diikuti secara serentak oleh para pendemo.

Sila pertama sampai ketiga berjalan lancar. Namun tak disangka, ia salah melafalkan sila keempat Pancasila. Anggota DPRD Paser tersebut hanya benar sampai pada kalimat “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat”.

Pria yang diduga adalah sosok Ketua DPRD Paser ini kemudian tersenyum malu dan bertanya kepada rekan berkemeja biru di sampingnya.

Kesalahan yang dilakukannya sontak membuat riuh para pendemo yang memadati halaman gedung DPRD Paser. Mereka menyoraki pria yang salah saat melafalkan Pancasila tersebut.

Bahkan, ada satu dari mereka yang tiba-tiba bersujud. Setelah bangun, ia berteriak pemimpin negara kok sampai tidak hafal pancasila.

“Ya Allah pemimpin negara tidak hafal pancasila Ya Allah,” ujarnya.

Menurut penuturan salah seorang warganet, kejadian itu terjadi di Kantor DPRD Paser, Jalan Gajah Mada Tana No.36, Tanah Grogot, Paser, Kabupaten Paser.

Video unggahan @memoefriantto tersebut mendadak viral. Hingga artikel ini diturunkan, videonya telah ditayangkan sebanyak 19.247 kali dan dibanjiri oleh berbagai komentar dari warganet.

Beberapa dari mereka menyinggung sosok Tante Lala yang sebelumnya viral lantaran mengajari anak kecil menghafal Pancasila. Adapun pria yang salah melafalkan Pancasila tersebut diduga adalah Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi.

“Suruh belajar Pancasila sama Tante Lala saja ini,” kata @Dewi*********.

“Kayanya si Bapak harus belajar Pancasila sama Tante Lala,” balas @rahmi*********.

“Memang kalau sila keempat jangan dijeda. Kalau dijeda terus melamun sudah salah,” timpal @maul******.

“Malunya tujuh turunan,” sahut warganet lainnya. (red/suara.com)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.