Ilustrasi ledakan
MEDANHEADLINES.COM – Ledakan terjadi di pabrik baja milik PT JMI, di Desa Tumapel, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur pada Selasa (9/6) dini hari. Enam pekerja dikabarkan dibawa ke dua rumah sakit berbeda akibat peristiwa tersebut.
Dilansir dari Beritajatim.com (jaringan suara.com) sindikasi medanheadlines.com, suara dentuman mirip ledakan terdengar jelas hingga beberapa kilometer dari lokasi. Kejadian itu juga dikuatkan dari beberapa postingan netizen di grup media sosial (medsos) yang menyebutkan suara ledakan cukup keras dari pabrik tersebut.
Nama pabrik dan lokasinya juga jelas disebutkan di postingan netizen. Sementara, pantauan di lokasi tampak puluhan warga berkerumun di depan pabrik. Tak lama berselang, terlihat puluhan pekerja dengan mengendarai sepeda motor keluar dari pabrik.
Seorang warga yang ditanya mengaku mendengar dengan jelas suara ledakan cukup keras dari pabrik baja PT JMI itu.
“Adik saya tidak pulang-pulang, katanya ke sini jadi saya ke mari sekalian melihat. Katanya ada korban, tapi saat saya ke sini mereka sudah dibawa,” ujar warga yang minta namanya tidak disebutkan.
Sementara, Kepala Seksi (Kasi) Penanggulangan Bencana, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto, Didik Soedarsono ketika dikonfirmasi menjelaskan, sedikitnya ada enam orang yang menjadi korban akibat ledakan di pabrik itu.
“Mereka dibawa ke RSI Sakinah dan RS Sido Waras,” katanya.
Belum ada keterangan resmi dari pihak yang berwajib terkait ledakan yang terjadi di pabrik baja PT JMI sampai berita ini diterbitkan. Situasi di depan pabrik banyak warga berkerumun tapi lokasi persis ledakan tidak terlihat dari luar gedung. (Rha/suara.com)