MEDANHEADLINES,Medan – Kepolisian Sektor (Polsek) Delitua, masih terus mendalami dan menyelidiki motif pembunuhan sadis yang dialami balita 2,5 tahun yang tewas usai ditikam ibu kandungnya sendiri, di Jalan Besar Delitua Gang Dahlia, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Minggu (15/1/2017) siang.
Dari Hasil penyelidikan sementara yang dilakukan, polisi diduga kuat pelaku Pretty Hasibuan (32) mengalami gangguan jiwasetelah bercerai dengan suaminya sehingga tega membunuh anak tunggalnya Muhammad Altahir (2,5) dengan cara yang cukup sadis yaitu menikam tubuhnya berkali-kali dengan menggunakan dua bilah pisau.
“Hasil pemeriksaan sementara kita, tersangka ini diduga mengalami gangguan atau kekacauan mental . Kita akan berkonsultasi dengan tim dokter dan psikolog terkait kondisi ibu tersebut. Jika benar stres, tentunya akan kita rehap,” kata Kapolsek Delitua, Kompol Wira Prayatna SH SIK, Minggu (15/1/2017).
Wira mengungkapkan, terungkapnya kasus pembunuhan sadis ini setelah seorang tetangga atau saksi bernama Dewi (30) melihat dua anak abang tersangka (Sutan Hasibuan) berlari keluar rumah sambil minta tolong.
“Saksi ini pada saat itu berdiri di depan rumahnya. Dia melihat kedua anak saksi Sutan Hasibuan (39) berlari keluar rumah sambil minta tolong. Lalu saksi ibu Dewi ini menghubungi dan meminta Sutan dan Melisa (pemilik rumah) supaya pulang karena kedua anaknya minta tolong. Setibanya di rumah, Sutan Hasibuan, yang merupakan abang tersangka melihat korban sudah meninggal dengan kondisi usus keluar dan penuh darah. Dan langsung membawa korban ke rumah sakit setelah menghubungi petugas kepolisian,” jelasnya.
Mendapat laporan itu, sambungnya, pihaknya langsung menuju ke lokasi dan mengamankan tersangka berikut barang buktinya.