Medan  

Lihat Penerapan PPKM Darurat, Forkopimda Medan Lakukan Pemantauan Dari Helikopter

MEDANHEADLINES.COM, Medan – Wali Kota Medan, Bobby Nasution beserta Kapolrestabes Kombes Pol Riko Sunarko dan Dandim 0201/BS Kolonel Inf Agus Setiandar melakukan pemantauan penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat di Medan dengan menggunakan helikopter, Kamis (15/7/2021)

Dari atas udara, Ketiga pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( FORKOPIMDA ) Medan itu melihat titik-titik penyekatan dan jalan protokol serta perbatasan Kota Medan, untuk menganalisa kepatuhan masyarakat saat penerapan PPKM darurat.



“Tadi kami memantau dari udara ada beberapa titik yang khusus di perbatasan Kota Medan, antara Kota Bedan-Binjai, Medan-Deli Serdang itu yang diutamakan,” Jelas Bobby usai melakukan pemantauan

Wali Kota menyebut ada sejumlah titik perbatasan yang tidak dilakukan penutupan secara ketat. Meski demikian, ia mengaku bahwa tingkat mobilitas masyarakat hingga hari keempat penerapan PPKM darurat mengalami penurunan.

“Memang pada siang tadi ada beberapa titik tidak dilakukan penutupan secara ketat. Namun melihat dari traffic, sudah sangat berkurang baik,” ujarnya.


Ia juga mengimbau seluruh sektor mulai dari esensial, non-esensial hingga kritikal untuk mematuhi aturan PPKM darurat sebagai upaya menekan angka penyebaran COVID-19.

“Tidak ada kelonggaran lagi, sektor non-esensial 100 ditutup. Sedangkan yang esensial di Kota Medan itu ada sekitar 1.600 perusahaan, tapi ini bukan kantor untuk produksi. Kita minta yang bukan untuk produksi, untuk dikurangi di bawah 50 persen,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa Pihaknya akan memberikan sanksi berupa administrasi hingga penutupan tempat usaha bagi melanggar ketentuan PPKM darurat.

“Saya minta catat perusahaannya, yang esensial, betul enggak. Kalau enggak, kita tegur langsung,” Pungkasnya. (red)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.