Medan  

Singapura Minta Pasokan Durian Rambutan Kopi & Gula Merah Dari Medan

MEDANHEADLINES.COM, Medan – Konjen Singapura untuk Kota Medan Mr Richard Grosse menggelar silaturahmi dengan Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S MSi diwakili Wakil Wali Kota Ir H Akhyar Nasution MSi di JW Marriot Hotel, Medan, Kamis (15/8).

Selain mempererat hubungan antara Singapura dengan Indopnesia, khususnya Kota Medan, silaturahmi dilakukan dalam rangka membuka peluang kerjasama, salah satunya sektor perdagangan.

Dalam silaturahmi yang dirangkaikan dengan sarapan pagi bersama tersebut, Richard membawa Menteri Perdangangan dan Industri Singapura Mr Chee Hong Tat didampingi sejumlah stafnya yakni Jasmine Quah Zubair, Lei Jiahui, Joanne Tan dan Chew Hewee Yong. Sedangkan Wakil Wali Kota turut didampingi Asisten Umum Setdako Medan Renward Parapat dan Kadis Perdagangan Kota Medan Dammikrot.

Kepada Wakil Wali Kota, Mr Richard menjelaskan, Singapura saat ini mengharpkan kerjasama di bidang perdagangan dengan Kota Medan. Guna mendukung kelancaran kerjasama, dia sengaja membawa langsung Menteri Perdagangan dan Industri Singapura. “Dengan kedatangan Menteri Perdagangan dan Perindustrian ini, kita dapat mengetahui lebih jelas perdagangan apa yang bisa dikerjasamakan dengan Kota Medan,” kata Mr Richard.

Selanjutnya Mr Richard pun memperkenalkan Menteri Perdagangan dan perindustrian Singapura serta satu persatu pendamping lainnya. Kemudian Mr Richard pun memprsilahkan Mr Che Hong That untuk mempaparkan secara jelas sekaitan kerjasama bidang perdagangan yang akan dilakukan.

Diungkapkan Mr Che, Singapura saat ini membutuhkan pasokan buah-buahan dari Kota Medan, seperti durian dan rambutan. Di samping itu juga lanjutnya, Singapura juga membutuhkan gula merah dan kopi. “Kita berharap agar Kota Medan bisa mensuplainya dan Singapura siap menerimanya. Kita membutuhkan cukup banyak durian, rambutan, gula merah dan kopi,” ungkap Mr Che.

Wakil Wali kota sanagat mengapresiasi tawaran yang diajukan Mr Chee. Orang nomor dua di Pemko Medan itu langsung meminta Kadis Perdagangan Kota Medan segera menindaklanjuti tawaran tersebut. “Tentunya tawaran ini peluang bisnis yang baik bagi Kota Medan, terutama para eksportir kita. Apalagi menurut Menteri Perdagangan dan Perindsutrian Singapura, mereka siap menampung dalam jumlah besar, artinya demand-nya sangat tinggi, ” terang Wakil Wali Kota.

Diakui Wakil Wali kotya, meski pun Kota Medan bukan sentra penghasil durian, rambutan, gula merah dan kopi namun ibukota Provinsi Sumatera Utara ini merupakan pusat perdagangan di Sumatera Utara. Dengan begitu daerah-daerah penghasil durian, rambutan, gula merah serta kopi akan memasarkannya di Kota Medan.

Terbukti papar Wakil Wali kota, Kota Medan tidak pernah kehabisan durian meski masuk buah musiman seperti yang terlihat di sejumlah lokasi penjualan durian yang ada, begitu juga dengan kopi, bisa dipastikan seluruh kopi terbaik dari Sumut dengan mudah didapati di Kota Medan. “Kita harapkan para eksportir kita bis amenangkap peluang ini. Untuk itu kita minta kepada Kadis Perdagangan segera menindaklanjuti tawaran ini,” harapnya.

Usai silaturahmi, Wakil Wali Kota pun langsung mengistruksikan Kadis Perdaganganuntuk tukar nomor kontak (ponsel) dengan Menteri Perdagangan dan Perindustrian Singapura, guna mempermudah hubungan selanjutnya. Acara silaturahmi yang berlangsung penuh keakraban dan kekeluargaan itu dipungkasi dengan foto bersama.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.