MEDANHEADLINES.COM, Dairi – Ratusan masyarakat dari Desa Kempawa, Kuta Gamber dan Lau Primbon, Kabupaten Dairi melakukan aksi arak-arakan dengan cara melintasi jalan yang rusak di kampung mereka.
Aksi itu mereka lakukan untuk menyampaikan keluhan dan keresahan kepada pemerintah. Terutama kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait kondisi jalan desa mereka yang rusak parah sejak puluhan tahun.
“Ini aksi kami dari Forum Masyarakat Tenggiring (FMT) dari tiga desa menyampaikan aspirasi dan keluhan kepada pemerintah. Kurang lebih 30 kilometer jalan penghubung di desa yang rusak kami telusuri dengan menggunakan puluhan kendaraan bak terbuka, sembari menyerukan perbaikan kepada Bapak Presiden Joko Widodo,” ujar Cahaya Ujung, selaku sekretaris FMT didampingi Ligad Tarigan, pria kelahiran Tanah Pinem.
Kepala Desa Kempawa, Ardat Ginting mengatakan bahwa pihak pemerintahan desa turut mendukung aksi penyampaian aspirasi yang dilakukan warga. Sebab, menurutnya jalan tersebut merupakan jalan kabupaten yang selalu dibawakan dalam musyawarah di desa masing-masing, musyawarah kecamatan dan kabupaten. Katanya, setiap tahun anggaran selalu terlihat ada proyek perbaikan jalan ke daerah itu.
“Namun volumenya terpotong-potong, ada jarak 200-300 meter satu tahun anggaran. Kemudian, hasil perbaikan jalan itu tidak bertahan lama atau seketika rusak. Jadi terkesan mubazir anggaran ke sana. Kalau dana desa mana boleh digunakan ke sana, sebab jalan itu wewenang Pemkab Dairi, bukan desa,” kata Ardat. (Red)
