Medan  

Peringati HUT Ke-76, POM AU Gelar Acara Syukuran dan Serangkaian Baksos

Dansatpom Lanud Soewondo Mayor POM Muhammad Sadin Ajie Muryasan SE foto bersama perwira dan anggota Satpom di acara syukuran HUT ke-76 POM AU Lanud Soewondo. (Foto: Gata)

MEDANHEADLINES.COM, MEDAN – Polisi Militer Angkatan Udara (POM AU) Lanud Soewondo menggelar acara syukuran di Kantor Satpom Lanud Soewondo, Jalan Imam Bonjol, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Selasa (01/11/2022). Kegiatan dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT POM AU ke-76 tahun.

Dansatpom Lanud Soewondo Mayor POM Muhammad Sadin Ajie Muryasan SE, CPArb, CPA, CPM mengatakan, pada hari jadi POM AU ke-76 ini pihaknya melakukan serangkaian kegiatan. Di antaranya bakti sosial (Baksos) berupa donor darah sebanyak 100 kantong sumbangsih prajurit Satpom dan sinergitas dari rekan-rekan Polri maupun mitra lainnya.

Tak cukup sampai di situ, kegiatan dilanjut dengan melakukan Anjangsana ke panti asuhan di Kota Medan. Di sana, Satpom menyalurkan bantuan berupa sembako dan perangkat alat tulis kepada anak-anak panti.

Kemudian menggelar pertandingan olahraga antar satuan, khususnya personel TNI AU. Dan lomba lain seperti lomba memancing.

“Hari ini kita juga memberi tali asih berupa bingkisan kepada purnawirawan. Hal itu kita lakukan karena tanpa mereka belum tentu kita bisa seperti sekarang. Sebab, mereka yang mengawali semuanya. Makanya kita perlu menghargai jasa-jasa mereka,” kata Mayor Sadin didampingi Kasigaktib Satpom Lanud Soewondo, Kapten POM Deddy Siahaan S.S.T.Han., S.H kepada wartawan di sela-sela kegiatan.

Mayor Sadin menjelaskan, HUT POM AU tahun ini mengusung tema ‘Dengan Semangat Wirawaskita Semoga Prajurit Hebat Polisi Militer Angkatan Udara Dapat Lebih profesional, Modern, Transparan, Berkeadilan dan Patuh Hukum Untuk Mendukung Terwujudnya TNI AU yang Disegani Kawasan’.

Menurutnya, usia POM AU sekarang sudah tidak lagi muda. Hampir sama dengan POM angkatan lain. Tidak hanya usia, tugas dan kewenangannya pun sama.

“Mungkin masyarakat lebih mengenal POM AD, padahal sebetulnya sama. Tugas pokok kita semuanya sama yaitu melaksanakan pengamanan, penyidikan, pengawalan dan melaksanakan protokoler pengawalan kepala negara serta tamu negara,” ucapnya.

Di hari berbahagia ini, Mayor Sadin berharap ke depannya POM AU bisa lebih profesional, modern dan lebih maju. Paling penting itu SDM-nya harus dapat menyesuaikan dengan perubahan-perubahan yang ada sekarang.

Hal itu dikarenakan POM AU bukan hanya menyidik di darat. Tapi, sesuai Undang-Undang terbaru bisa juga menyidik pelanggaran di udara.

“Oleh karena itu, saya berharap rekan-rekan ataupun anggota harus lebih mengisi diri ke depannya. Sebab, pelanggaran-pelanggaran udara ini kan lebih susah, dan salah satunya itu kita harus bisa berbahasa Inggris,” ujar Mayor Sadin.

Ketika disinggung seperti apa pelanggaran udara dimaksud, Mayor Sadin menjelaskan, apabila ada pesawat yang melintas atau masuk wilayah tanpa izin akan dilakukan proses Force Down. Penanganan pertama akan dipaksa turun kemudian dilaksanakan investigasi yang diawali POM AU. “Setelah itu kita serahkan kepada instansi berwenang yang sesuai Undangan-Undang,” ucapnya mengakhiri keterangan. (FAD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.