MEDANHEADLINES.COM, Medan – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Pirngadi dan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik akan mengalihkan pelayanan rumah sakit menjadi layanan satu pintu ke ruang IGD mulau tanggal 28 hingga 30 Oktober
Kebijakan ini dilakukan menyusul diberlakukannya cuti bersama dalam rangka memeperingati hari Maulid Nabi Muhammad SAW
Direktur Utama RSUD Dr Pirngadi Medan Suryadi Panjaitan MKes SpPD FINASIM mengatakan, Meskipun libur, Namun rumah sakit sudah memiliki prosedur tetap (protap) terkait pelayanan medis. Sehingga, pasien-pasien yang datang akan dilayani di Instalasi Gawat Darurat (IGD).
“Namun pasien rawat inap akan dirawat seperti biasa. Jadwal dokter yang bertugas pun sudah kita atur,” kata Suryadi
Dijelaskannya, Selain dokter umum, Setiap harinya 5 dokter spesialis akan tetap siaga di unit IGD. Yakni dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis anak, dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dokter spesialis bedah dan dokter spesialis anastesi.
“Selain dokter-dokter yang siaga, semua dokter juga siap jika dilakukan on call (dihubungi), untuk antisipasi kasus darurat,” jelasnya seraya menambahkan kasus-kasus darurat seperti kecelakaan yang perlu diantisipasi.
Sementara untuk pasien-pasien penyakit kronis seperti diabetes yang membutuhkan obat harian, pasokan obatnya akan ditambah hingga operasional Poliklinik rawat jalan kembali beroperasi. “Jadwal operasi pun sudah kita atur,” ungkapnya.
Tak jauh berbeda dengan RSUP Pirngadai, Direktur Utama RSUP H Adam Malik dr Zainal Safri SpPD-KKV SpJP (K) mengatakan pelayanan poliklinik di RSUP H Adam Malik akan tutup selama libur dan cuti bersama.
Bagi pasien yang hanya untuk mengambil obat penyakit kronisnya, rumah sakit membuka poliklinik dilantai 1, sehingga obat pasien tidak terputus dan tetap dilayani.
Untuk IGD pada masa libur ini selain melayani pasien emergency juga melayani pasien ODC khemoterapy. Jadwal jaga dokter umum sesuai yang sudah ditetapkan. Begitu juga dengan jadwal jaga spesialis on site di IGD 24 jam tetap ada sesuai yang sudah disusun oleh SMF masing-masing.
“Visit pasien tetap selama cuti bersama begitu juga dengan Ruangan Hemodialisa, Untuk operasi elektif tidak ada, yang dilakukan hanya operasi emergency saja,” tutup dr Zainal Safri. (red)