MEDANHEADLINES.COM – Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah I menyatakan gempa bumi berkekuatan 3,7 SR telah menggetarkan Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, pada Selasa (13/11), pukul 09.10 WIB.
Menurut Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah I,
Edison Kurniawan, dari hasil analisis BMKG, gempa terjadi dengan koordinat episenter 5,13 LU dan 96,36 BT.
“Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 18 km arah Tenggara Kabupaten Pidie Jaya, Aceh pada kedalaman 10 km,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Selasa (13/11).
Dia katakan, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG berupa guncangan, berpotensi dirasakan di daerah Pidie Jaya sebesar II MMI.
Jika dilihat dari lokasinya, ini merupakan gempa berkedalaman dangkal dan merupakan jenis gempa tektonik kerak dangkal (shallow crustal earthquake).
Gempa diakibatkan aktivitas Zona Sesar Sumatera (Sumatera Fault Zone) pada segmen sesar SAMALANGA yang dibangkitkan oleh aktivitas sesar mendatar (strike-slip fault).
Berdasarkan karakteristik catatan gelombang seismik dan mekanisme sumbernya, lanjut dia, gempa ini murni disebabkan oleh aktivitas tektonik dan bukan akibat dari aktivitas vulkanik.
Setelah getaran pertama dan hingga pukul 09.58 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock).
Karena itu dia mengimbau masyarakat di sekitar wilayah Kabupaten Pidie Jaya agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya.(cep)
