Dirut Bulog Budi Waseso
MEDANHEADLINES.COM – Direktur Utama Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Budi Waseso atau akrab disapa Buwas kembali menyindir Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita.
Hal ini disampaikan Buwas Saat menghadiri pertemuan dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada Senin (24/9/2018) pagi
Menurut Buwas, pemerintah belum bersinergi untuk benar-benar menghentikan impor. ketahanan pangan belum sepenuhnya tercapai karena Indonesia hingga saat ini masih membuka impor beras.
“Saya miris negara agraris besar masa pangan impor. Apalagi kalau saya jadi petani, seolah-olah kita tidak berpihak ke petani. Jadi bagaimana kita berpikir sinergi membangun ketahanan pangan,” kata Buwas.
Hal yang sama diungkapkan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani. Ia menekankan bahwa selain ketahanan pangan, Indonesia juga harus memenuhi target sebagai lumbung pangan dunia pada 2045.
“Yang paling penting juga bersamaan dengan meningkatkan kesejahteraan para petani. Itu penting, karena hal itu bisa terwujud dengan kerja sama semua pihak, pengusaha dan pengambil kebijakan,” kata Rosan.
Sementara itu, Ketua Komite Tetap Ketahanan Pangan Kadin Indonesia Franciscus Welirang yang juga hadir dalam pertemuan itu mengungkapkan Pertemuan ini membicarakan ketahanan pangan sembilan bulan ke depan karena adanya kesibukan Pileg dan Pemilihan Presiden.
” Tetapi ada hal penting menjaga ketahanan pangan dan bagi kita di Kadin adalah pembahasan terkait komoditas beras, jagung, gula dan kedelai,” Ungkapnya (red/antara)