MEDANHEADLINES.COM, Medan – Warga binaan yang mendekam di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IA Tanjung Gusta, Medan, mulai menggunakan hak pilihnya pada ajang pesta demokrasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara, Rabu (27/6/2018).
Bagi para pemilih, Kelompok Penyelenggara Pemilihan Suara (KPPS) telah menyiapkan tiga bilik suara yang berada di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 33. Ada sebanyak 180 daftar pemilih tetap (DPT) dengan persedian surat suara 217.
Kepala Lapas Klas IA Tanjung Gusta, Medan, Tejo Harwanto tampak memantau TPS. Kemudian disusul kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Hermawan Yunianto. Angka pemilih yang terdaftar sebagai DPT pada pemilu kali ini sangat minim.
“Dalam usulan kami ada 2.397, ternyata yang masuk di DPT 210 warga binaan. Alasannya, yang 210 inilah yang terdaftar di dinas kependudukan yang memiliki e-KTP,” kata Kepala Bidang Pembinaan Lapas Klas IA Tanjung Gusta Sawiyah.
Ia menambahkan, pihaknya sudah meminta solusi kepada Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pemprov Sumut mengenai hal ini, namun hasilnya nihil.
“Kami juga sudah meminta ke dinas provinsi apa solusinya karena dengan kedaaan yang begitu banyak tidak dapat memilih. Padahal, warga binaan sudah berdomisili di Medan. Sampai sekarang belum ada jawaban,” ucap Sawiyah. (raj)
